

03/27/2023 15:30:55
BEKASI – Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi (MAKO) Kota Bekasi kembali melakukan aksi demo di depan gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Senin (27/3/2023).
MAKO yang teridiri dari lembaga organisasi mahasiswa PMII STIE TRIBUANA, PMII UMIKA, PMII UBHARA, PMII UNISMA, BEM STIE TRIBUANA, BEM UMIKA, dan BEM STIES MITRA KARYA mendesak Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto untuk mengevaluasi Baznas Kota Bekasi.
“Sudah sekian kali kita turun aksi terkait Baznas Kota Bekasi, kami meminta Plt Wali Kota Bekasi untuk mengawal kasus Baznas Kota Bekasi terkait pemotongan hak warga masyarakat Kota Bekasi melalui Program Baznas Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu),” kata Korlap Aksi, Rion dalam orasinya.
BERITA TERKAIT: Usai Kejari, MAKO Geruduk BAZNAS Kota Bekasi
Ketua Komisariat PMII UMIKA, Rizky Yusa meminta Plt Wali Kota untuk melek dan segera memanggil Ketua Baznas serta melakukan evaluasi ditubuh Baznas Kota Bekasi.
“Apabila terbukti melakukan dugaan kasus korupsi, maka kami mendesak agar Plt Wali Kota Bekasi melakukan pencabutan SK pimpinan Baznas Kota Bekasi,” tegas Rizky Yusa.
Dalam aksi kali ini juga sempat terjadi gesekan antara para masa aksi dengan pihak aparat pengamanan karena belum juga di temui oleh Plt Wali Kota Bekasi.
Empat Tuntutan MAKO:
1.Mendesak Kabag Kesos untuk melakukan transparansi seluruh data laporan hasil audit Baznas Kota Bekasi TA 2019 s/d 2022 yang diduga telah terjadi manipulasi data penerima bantuan Baznas Kota Bekasi.
2.Mendesak Plt Wali Kota Bekasi untuk segera memanggil pimpinan Baznas Kota Bekasi dan segera untuk mengevaluasi.
BACA JUGA: PMII Ingatkan Bawaslu Transparan Usut Kasus PSI Kota Bekasi
3.Mendesak Plt Wali Kota Bekasi untuk mencabut SK pimpinan Baznas Kota Bekasi sesuai dengan PP NO. 14 Tahun 2014 tentang pelaksanaan UU NO. 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat.
4.Mendesak Plt Wali Kota Bekasi untuk mundur dari jabatannya apabila tidak mampu menyelesaikan masalah Baznas Kota Bekasi.
Penulis: Olo
