10/14/2023 14:54:01
JAKARTA – Kesepakatan pembongkaran pagar penutup jalan umum gagal, Camat Kalideres, Wukir Prabowo masih bungkam, Ketua RW14 Iwan merasa jumawa.
Wukir Prabowo belum berkomentar terkait tudingan ketidak mampuannya melanjutkan dan atau mengeksekusi pembongkaran pagar yang telah disepakati dalan di musyawarah pendahulunya, mantan Camat Kalideres Setiawan. Camat Wukir Prabowo ketika dihubungi, hingga Sabtu (14/10/2023), belum menjawab.
Dikutip dari group WA warga Taman Kencana kelihatannya Ketua RW14 kekeh mempertahankan pagar yang mengganggu kepentingan umum itu. Bahkan ketika ada yang mepertanyakan kepentingan tokoh Betawi dalam persoalan pagar di Jalan Verbenia II dituduh tidak mendukung kepentingan warga Taman Kencana.
BERITA TERKAIT: Jalan Umum Ditutup Permanen, Ketua RW Bakal Dilaporkan Warga ke Polisi
Yang paling banyak berbicara dan seolah menjadi penghasud sebagian warga untuk tidak mendukung pembongkaran pagar penghalang kepentingan umum itu, adalah atas nama Tony, Budi dan Iwan. Ketiga nama inilah kelihatannya yang memiliki kepentingan dengan penutupan jalan Verbenia tersebut.
Padahal kesepakatan pembongkaran pagar setelah penggunaan autogate diberlakukan adalah atas perintah Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi yang didelegasikan melalui Camat Kalideres Setiawan.
Karena sistim autogate pintu masuk komplek Perumahan Taman Kencana itulah yang membuat pengamanan yang lebih baik dari sebelumnnya, dan yang meringankan tugas security komplek.
Padahal diketahui, penutupan Jalan jalan disejumlah jalan adalah akibat perberlakuan pembatasan kegiatan masyarkat (PPKM) berskala besar bukan atas kesepakatan warga, melainkan instruksi presiden guna mengurangi penyebaran Covid-19.
Setelah pemerintah pusat mencabut ppkm maka semua jalan yang mengurangi/membatasi aktifitas warga dibuka kembali kecuali atas kesepakatan warga setempat tersebut.
BERITA TERKAIT: Ketua RW 14 Langgar Kesepakatan Diadukan Warga ke Pj Gubernur DKI
Oleh karena Ketua RW14 Iwan dan segelintir orang yang memprovokasi warga untuk tidak bersedia melakukan pemkongkaran jalan di Jalan Verbenia II itu, warga RT 01 yang berhubungan langsung dengan Jlan Verbenia II kembali mengajukan surat ke Pendodo PJ Gubernur, Jumat (13/10/2023).
“Iya, karena Ketua RW14 belum bersedia melakukan pembongkaran atas pagar penutup jalan umum itu, maka kita kirim lagi surat ke pak Gubernur. Masak hak kita sebagai warga dikangkangi Ketia RW dan orang yang bukan warga Rt01? Kita heran! Ada kepentingan apa pak RW14 tidak membongkar pagar itu? Saat ini kita sesuai prosedur aja dulu. Nanti ada waktunya tindakan lain yang akan kita lakukan,” ujar Suhari, kepada awak media, Sabtu (14/10/2023).
Atas penutupan jalan disejumlah jalan di komplek Taman Kencana itu Praktisi Hukum Indonesia (PHI) terkemuka, Semar Dju, mengatakan dapat dilakukan proses hukum.
“Bisa mengambil langkah hukum atas penutupan jalan tersebut. Ketua RW014 Iwan Pratama Susanto selaku penggungjawab bisa diproses hukum. Baik hukum pidana maupun proses hukum perdata. Misalkan di buatkan laporan polisi dan atau dilagulan gugatan ke pengadilan. Pokonya yang saya tahu ada perbuatan melawan hukum,” ungkap Semar.
Semar, seorang ahli hukum yang dikenal karena berbagai kasus hukum penting yang ia tangani sepanjang kariernya.
“Penutupan jalan umum adalah masalah serius yang mempengaruhi hak-hak warga untuk mengakses fasilitas umum. Pemerintah harus memastikan bahwa jalan-jalan umum tetap terbuka dan dapat diakses oleh seluruh masyarakat. Hukum mengamanatkan perlindungan terhadap hak ini,” kata Semar dikutip dari MSINews.com edisi Kamis (12/10/2023).
Laporan berupa aspirasi disampaikan beberapa warga setempat ke Gubernur DKI Jakarta, mengenai penutupan jalan umum ini telah menimbulkan perdebatan dan kekhawatiran dalam masyarakat.
Semar menilai beberapa warga Taman Kencana Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat punya hak dimata hukum. Ia mendesak Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat cepat bertindak.
“Pada umunya jalan tersebut adalah jalan publik dan jalan milik bersama bukan milik pribadi atau milik Ketua RW014 tegal alur. Pemerintah harus ambil tindakan dan memastikan jalan tersebut tetap terbuka bagi publik,” tutupnya.
BACA JUGA: Polda Libatkan KPK Tetapkan Tersangka Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK
Penulis: Demson/Herlyna
