
Foto bersama Pengurus Toga Gultom Sedunia dengan Panitia Malam Dana Pembangunan Tugu Namangolu Toga Gultom di Hotel Merlyn Park, Jakarta, Minggu (5/6/2022). Limitnews/Herlyna
06/08/2022 09:30:05
JAKARTA - Malam dana Pembangunan Tugu Namangolu Toga Gultom di Hotel Merlin Park Jalan Hasyim Ashari, Harmoni, Jakarta Pusat, Minggu (5/6/2022) berlangsung meriah dan sukses.
Malam dana yang digagas Ketua Toga Gultom dohot boruna Sejadetabek Drs. Kadir Gultom, S.Ak yang sekaligus juga sebagai Ketua Malam Dana dengan Sekretaris Mangara Gultom, SE dengan bendahara Ny. Situmorang Dr. Lasmaria br Gultom dalam tempo 3 jam berhasil mengumpulkan dana lebih kurang Rp 1,4 miliar.
Pembangunan Tugu Namangolu Toga Gultom yang saat ini telah berlangsung di Huta Hotang Samosir membutuhkan dana Rp 16 miliar.
Hadir dalam acara malam dana itu Arsitektur Pembuatan monumen atau Tugu Namangolu Toga Gultom dan yang sekaligus juga yang mendahului dana untuk pembangunan Monumen, Ir. Ober Gultom datang dari Samosir dan Ketua Pembangunan Tugu Namangolu Toga Gultom, Albert Gultom datang dari Kota Batam dan juga dihadiri Ketua Toga Gultom Sedunia (PTGS) Ir. Manogang Gultom yang datang dari kota Medan.
BACA JUGA: Pasca Pimpinan Ditangkap, Polisi: Kegiatan Khilafatul Muslimin Bertentangan dengan Pancasila
BACA JUGA: Tanpa Mahar, DPP PSI Resmi Buka Pendaftaran Bacaleg Pemilu 2024
Selain itu juga dihadiri para Ketua Pengurus Toga Gultom Wilayah Jadetabek (Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi) yang terdiri dari 8 Pengurus Wilayah masing-masing: Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Depok, Tangerang, dan Bekasi, serta para donatur.
Dalam kesempatan itu juga hadir Bupati Samosir Vandico Timotius Gultom secara virtual menyampaikan terimakasihnya dan sekaligus permintaan maaf kepada Pomparan Toga Gultom yang ada di perantauan yang telah ikut berpartisipasi dalam pembangunan Kabupaten Samosir.
"Saya minta maaf karena tidak dapat hadir secara langsung dalam acara malam dana ini. Saya sudah menjadwalkan akan hadir bersama bapak Ober Gultom, bapak Saya. Tetapi ada kunjungan menteri dihari ini yang tidak dapat saya tinggalkan," ucapnya melalui virtual.
Vadico berharap bahwa pembangunan Tugu Namangolu Toga Gultom yang sedang dibangun menjadi monumen bersejarah dan akan menjadi salah satu destinasi wisata utama dan terbaik nantinya di pulau Samosir.
Sementara Ober Gultom selaku arsitektur pembangunan monumen Tugu Namangolu Toga Gultom di Huta Hotang Samosir mempresentasi bentuk Tugu Namangolu Toga Gultom dan sarana/prasarana yang nantinya akan menjadi tempat menginap untuk Pomparan Toga Gultom dan juga masyarakat umum.
"Ditempat ini selain membuat Tugu kita juga akan membangun Rumah Bolon (Ruang pertemuan) dengan kapasitas 1000 orang. Rumah bolon ini bisa digunakan siapa saja tetapi terutama pom. Toga Gultom Kemudian akan kita bangunan juga Rumah Bolon (Home Stay) untuk masing-masing 4 Ompu Pomparan ni Toga GULTOM, yakni 1. Gultom Hutatoruan, 2. Gultom Huta Pea, 3. Gultom Huta Bagot dan 4. Gultom Huta Balian. Nanti akan ada 18 kamar dan kamar itu bisa menjadi aset yang menghasilkan uang buat Pomparan Toga Gultom," urai Ober dalam presentasinya.
BACA JUGA: Fraksi PDIP: Kenaikan Harga Tiket Candi Borobudur Cenderung Komersialisasi
BACA JUGA: Ahli Waris Tanah Lokasi Patung Yesus Sibeabea Minta Perlindungan Hukum ke LBH-GRACIA
Dia mengaku bahwa pembangunan Tugu Namangolu Toga Gultom itu sudah berjalan lebih dari 30 persen.
"Untuk mendukung sebagai destinasi wisata utama di Samosir, nanti disana akan dilakukan pembinaan usaha kecil dan pertanian. Tujuan utama kita adalah bagaimana memajukan masyarakat Samosir melalui pembangunan Tugu Namangolu Toga Gultom ini," ungkap Ober Gultom dengan suara parau.
Ober Gultom yang berangkat merantau dengan pesan dari orangtuanya: "Unang paloas hutami tartinggal molo dapot ngoluho diparserakan i amang."
Ober memaparkan apa makna Tugu Namangolu Toga Gultom itu yaitu 1. Kemajuan pandang saat ini, mengubah pradigma Tugu sekedar monumen menjadi Tugu Namangolu, selain Monumen Patung, akan membangun hotel dan ballroom terbuka untuk umum, 2. Pembibitan tanaman dan ternak ikan
yang mencontoh kerajaan Thailand sebagai wisata alam terindah di Samosir, 3. Ada program pemerintah terhadap sektor pertanian sektor pariwaisata, memperbanyak tempat wisata, 4. Mengajak semua orang Batak pature hutanabe, sebagai Pusat dan awal peradaban Batak Samosir.
Dia menganggap bahwa kekuatan marga-marga akan menjadi luar biasa jika bersatu untuk mendirikan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) inti dan digital diera digitalisasi saat ini.
Penulis: Herlyna